Mainan Baru

IMG_20180310_193552[1]Woaaah! Hari ini aku dapat mainan baru! Dan sejak pulang kerja tadi, tidak bosan-bosannya aku memainkanya. Sebuah paket lengkap Violin itu aku pinjam dari temanku. Dari dulu aku selalu penasaran dengan alat musik yang satu ini. Violin amat berbeda dengan gitar walau sama-sama merupakan alat musik dengan senar atau dawai. Mungkin karena gitar lebih populer jadi cara memainkannya pun, menurut saya, mudah gitar. Dari pengalaman hari ini, aku tahu, ternyata aku adalah tipe orang yang mudah bosan, sebab aku mudah tertarik dengan hal-hal baru dan langsung giat mempelajarinya. Dan beberapa hal yang sudah aku kuasai biasanya menjadi tidak lagi menarik.

Namun, sampai tulisan ini dibuat aku masih sanggup mencoba dan terus mencoba bahkan sampai menuliskan beberapa lagu (bukan lagu utuh). Aku memang demen banget deh kayaknya soal menulis lagu. Sudah tak terhitung lagi lagu-lagu telah aku tulis, beberapa sudah aku aransemen menggunkan aplikasi Gutar Pro 5. Tapi dasarnya aku memang gak bakat sama musik, jadi lagu-lagu yang aku tulis sering berubah nadanya sesuai dengan suasana hati. Di kesempatan yang lain lupa sama melodinya. Dan untuk kasus lagu yang sudah pernah aku karang-karang liriknya bisa lupa liriknya. Dulu liriknya gak kayak gini, enaknya gini. Ya seperti itu deh. Hahahaha

Aku memang seneng banget nyoba hal-hal baru kecuali game. Aku paling mudah bosan dengan game, paling lama nyobain game itu sekitar sepuluh menitan lah, kecuali game sepak bola. Eh tapi, teka-teki silang dan catur itu termasuk game bukan ya? Kayaknya itu juga game… jadi yang aku maksud dengan game disini tentu permainan yang ada di hape atau PS gitu. Ah apa mungkin lebih tepat kalau disebut sebagai video game saja?

Oh ya, sebetulnya malam ini aku sedang fokus nonton sepak bola, antara MU vs Liverpool, ya mumpung lagi tengah main, aku sempatkan menulis dulu, itung-itung nyicil.

Tentang pertandingan kali ini, MU mainnya cukup bagus malam ini. Dan ada yang aneh dalam perasaan saya: setiap bola bergerak kemanapun saya masih selalu memperhatikan pergerakan Nemanja Matic, aku benar-benar rindu dengan dia. Dan Jose Mourinho…. Well, walau kisah cintaku dengan dia sudah usai saat dia menyebrang ke Carrington Road, aku masih selalu mendo’akan dia untuk menjadi nomor dua. Aku tidak pernah menginginkan dia menjadi juara bersama MU. Aku hanya menginginkan dia menjadi nomor dua, dimanapun di Inggris. Mantan memang tidak boleh bahagia dengan orang lain! Wkwkwkwk.

Bolanya sudah mulai lagi, aku pending dulu.

Dan yak…. Aku telah kembali, dan skor akhir 2-1 untuk kemenangan MU. Permainan babak kedua memang tipikal Mourinho banget. Kalau klub yang dia pimpin sudah unggul, dia memang sering kayak gitu, aku dulu juga kesel banget pas masih di Chelsea, mainnya malah bertahan melulu. Yak sebagai True Blue, rasanya jengkel banget diserang habis-habisan. Beruntung malam ini MU mampu memperthankan keunggulan. Coba keunggulan sirna atau malah kalah… sakitnya tuh gimana gitu rasanya.

Oh ya kembali pada Violin. Baru beberapa jam saja aku latihan dengan alat musik bersenar empat itu, lengan tangan ku rasanya sudah sakit sekali. Aku pasti benar-benar tidak tahu teknik yang benar bagaimana cara pegang Violin atau Biola. Kalau lihat di panggung atau di live konser, kok pemusik-pemusik itu bisa betah ya berjam-jam manggul alat itu. Ah rasanya memang seperti itu tidak ada cara khusu. Benda itu tinggal di tahan di atas dada kiri, dan dagunya di tumpangin di bagian badan Violin. Tapi kok aku tersiksa banget ya.

Ah tapi bagaimanapun juga, pengalaman ini sangat menyenangkan… setidaknya aku pernah benar-benar memegang dan mencoba memainkan alat musik, yang menurut beberapa musisi, merupakan alat musik paling sulit. Ia sulit banget cara menentukan nada yang tepat soalnya tidak ada freet-freetnya sperti di gitar, tidak ada pembatas yang jelas antara tangga nada yang satu dengan yang lain. Meskipun bisa dipelajari dengan teknik, memainkan benda ini tetap mendewakan feeling.

Untuk kamu yang belum pernah mencoba… yakin kamu harus mencobanya. Sekian dari saya. Saya Andy Riyan, bukan seorang musisi. Hah hah hah!

Keterangan: Foto merupakan dokumen pribadi penulis.

Katakan sesuatu/ Say something

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.